Tips Memilih Mainan
Anak-anak usia dini sangat suka dengan mainan, karenanya kita sebagai orangtua harus bisa memilih dan memilah mainan apa saja yang baik untuk diberikan kepada anak. Dalam beberapa kasus, seringkali mainan yang diberikan orangtua ke anak dapat membahayakan sang anak, bahkan ada juga anak sampai masuk rumah sakit disebabkan oleh mainan yang dimainkannya.
Pastinya kita tidak mau salah dalam pemilihan mainan untuk anak kita, dalam artikel ini, Kami ingin berbagi sedikit pengetahuan kami tentang tips memilih mainan anak usia dibawah 3 tahun.
- Beri mainan sesuai dengan usia pertumbuhannya.
- Anak dibawah usia 3 tahun, biasanya suka memasukkan benda apapun yang dia pegang kedalam mulutnya, ini menjadi faktor yang penting untuk diperhatikan, karena bahaya tersedak bisa mengintai anak kapan saja, yang perlu diperhatikan adalah, jangan memberikan mainan untuk anak dibawah 3 tahun dengan ukuran kecil, anak usia dibawah 3 tahun sebaiknya diberikan mainan yang ukurannya melebihi ukuran mulutnya saat menganga agar anak tidak bisa memasukkan mainan tersebut kedalam mulutnya.
- Hindari membeli mainan yang bertali atau pita dengan panjang lebih dari 30cm, dikhawatirkan akan terlilit dileher bahkan bisa mencekik anak.
- Hindari mainan yang memiliki tepi tajam atau runcing, untuk mainan kayu pastikan tiap tepi nya sudah dibuat tumpul, dan tidak ada sisik-sisik kayu yang bahaya untuk anak.
- Untuk anak dibawah 3 tahun, sebaiknya diberikan mainan yang bisa dicuci, cotohnya gigit-gigitan bayi, dan sejenisnya. Agar kuman dan bakteri pada mainan bisa hilang.
- Jangan berikan mainan yang bersifat pelontar benda, seperti pistol yang pakai peluru, ketapel, dan sejenisnya. khawatir benda yang dilontarkan oleh mainan mengenai mata anak.
- Hati-hati dengan mainan yang menggunakan material berbahaya (toxic) untuk anak, karena dibalik menariknya mainan, ada bahaya yang mengintai, pastikan mainan yang anda pilih tidak mengandung material yang berbahaya, baik itu dari pewarna / cat dan bahan lain yang digunakan untuk pembuatan mainan.
- Untuk 2 tahun keatas bisa coba untuk memberikan mainan yang bersiat edukatif, untuk merangsang perkembangan saraf motorik anak
Pemerintah dalam hal ini sudah menetapkan aturan SNI Wajib untuk setiap produk mainan yang diedarkan di pasar Indonesia, setiap produk yang memiliki label SNI sudah pasti memenuhi kriteria yang ditetapkan pemerintah, namun beberapa tips memilih mainan yang kami tulis diatas juga penting untuk kita perhatikan.
Mulai sekarang, berhentiah memilih mainan hanya berdasarkan harga dan fungsinya saja, sayangi anak kita, untuk masa depannya yang lebih baik.
Semoga bermanfaat.
Deddy Sofyandi – Kayu Seru